Activated Carbon from Coconut Shell as an Adsorbent for Refining used Cooking Oil Karbon Aktif dari Tempurung Kelapa sebagai Adsorben Pemurnian Minyak Jelantah

Main Article Content

Afia Nita Batdjedelik
Sumardiyono

Abstract

Several previous studies have conducted detailed oil refining studies. Various adsorbent materials have selectivity in adsorbing components present in crude oil. In this study, coconut shell charcoal was used as a crude oil adsorbent. The active carbon industry in Indonesia is gaining rapid change. The reason is, the market demand that continues to increase either from inside or outside Indonesia. The increased use of activated carbon in the industry is due to increased use of activated carbon. Activated carbon is commonly applied in pharmaceutical, food, beverage, water treatment and chemistry. The purpose of this study was to determine the potential of coconut shells as activated carbon refining crude oil and to determine the characteristics of activated carbon shells after activation by phosphoric acid. The research methods in this study used literature review. The conclusion is that activated carbon from coconut shells has great potential to be used as an oil purification adsorbent. In addition, activated carbon from coconut shells after activation with phosphoric acid (H3PO4) and test on activated carbon, it is characterized by the activated carbon of coconut shells. It has ash, water, carbon content and evaporating substances.


Abstrak
Beberapa penelitian sebelumnya telah melakukan studi pemurnian minyak jelantah. Berbagai bahan adsorben mempunyai selektivitas dalam mengadsorbsi komponen yang terdapat pada minyak jelantah. Pada penelitian ini digunakan arang tempurung kelapa yang diaplikasikan sebagai adsorben minyak jelantah. Industri karbon aktif yang berada di Indonesia memperoleh perubahan yang dapat dikatakan pesat. Pasalnya, permintaan pasar yang terus meningkat baik dari dalam ataupun dari luar Indonesia. Karbon aktif yang meningkat kebutuhannya terjadi karena meningkatnya pemakaian karbon aktif dalam industri. Karbon aktif secara umum diaplikasikan dalam dunia farmasi, makanan, minuman, pengolahan air dan kimia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi tempurung kelapa sebagai karbon aktif pemurnian minyak jelantah dan mengetahui karakteristik karbon aktif tempurung kelapa sesudah diaktivasi oleh asam fosfat. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pelelitian literature review. Kesimpulan yang didapatkan yaitu karbon aktif dari tempurung kelapa memiliki potensi yang besar untuk dijadikan sebagai adsorben pemurnian minyak jelantah selain itu karbon aktif dari tempurung kelapa setelah diaktivasi dengan asam fosfat (H3PO4) dan dilakukan pengujian pada karbon aktif, didapatkan karakteristik dari karbon aktif tempurung kelapa yaitu memiliki kadar abu, kadar air, kadar karbon dan zat menguap.

Article Details

Section
Articles